Saat menggunakan komputer, kamu pasti menemukan sebuah monitor yang menampilkan proses yang di lakukan oleh CPU. Monitor merupakan sebuah perangkat keras yang berfungsi sebagai display pada komputer. Untuk lebih jelas tentang monitor, mari kita bahas pengertian monitor, fungsi dan juga jenis-jenis monitor.
Sebenarnya di dalam perangkat komputer keberadaan monitor sangatlah penting. Karena apabila tanpa ada monitor, sebuah komputer akan sangat sulit di operasikan. Monitor bisa saja digantikan oleh perangkan video display lainnya seperti proyektor, ohp, dan lain lain.
Pengertian monitor secara umum
Dilihat dari kata monitor, kata ini merupakan bahasa indonesia yang diserap dari bahasa inggris yang artinya mengamati. Sehingga apabila kita ambil arti dari bahasa asal, monitor artinya sebuah perangkat yang digunakan untuk mengamati. Jadi bisa kita ambil kesimpulan bahwa pengertian monitor secara umum adalah perangkat keras yang digunakan untuk menampilkan gambar yang di hasilkan oleh komponen grafis pada CPU.
Itulah pengertian monitor secara singkat. Dalam perangkat keras komputer, monitor secara umum diketahui dan sering disebut sebagai layar komputer. Bagaimana tidak, monitor ini ibarat layar yang menampilkan gambar yang dihasilkan oleh perangkat keras CPU.
Jenis-jenis monitor
Melihat perkembangan teknologi, jenis monitor semakin banyak beredar di pasaran dan digunakan secara umum oleh pengguna komputer. Sampai sekarang, sudah ada 4 jenis monitor yang dapat digunakan pada perangkat komputer. Beberapa jenis monitor yang ada antara lain:
1. Monitor CRT
Kata CRT merupakan singkatan dari Chatode Ray Tube yang berarti sinar katode dalam tabung. Jadi pengertian monitor CRT adalah monitor yang memanfaatkan teknologi ray atau sinar chatode yang terletak di dalam tabung. Monitor CRT adalah monitor komputer pertama dan tertua. Sampai saat ini, pengguna monitor CRT cukup banyak. Istilah monitor ini secara umum dikenal dengan monitor tabung karena menggunakan tabung. Monitor CRT banyak digantikan oleh LCD karena alasan konsumsi daya.
2. Monitor LCD
Monitor LCD atau disebut Liquid Cristal Display. Sesuai namanya, jenis monitor ini menggunakan teknologi cairan kristal. Apabila di bandingkan dengan monitor CRT, monitor LCD lebih tipis dan lebih ringan. Selain itu konsumsi daya monitor LCD lebih irit jika dibandingkan monitor CRT. Tingkat resolusi layar LCD lebih besar dari CRT sehingga banyak pengguna komputer lebih nyaman menggunakan LCD.
3. Monitor LED
Monitor LED atau disebut light emiting diode. Jenis monitor satu ini adalah yang paling banyak digunakan sekarang. LED merupakan monitor yang diciptakan dengan menggunakan teknologi lampu diode yang dapat memancarkan cahaya. Walaupun sedikit berbeda dengan LCD tetapi monitor ini masih lebih tipis dari LCD. Makanya banyak yang bilang kalau Monitor jenis ini sangat ringan dan tipis.
4. Monitor Plasma
Monitor plasma adalah monitor yang dibuat dengan memanfaatkan teknologi xenon yang ada pada dua pelat kaca monitor. Monitor plasma memang sangat bagus dari segi tampikan gambar dan resolusinya. Tetapi harganya masih cukup mahal dan masa pakainya terbatas.
Kesimpulan
Pengertian monitor secara umum sebenarnya tidak menjurus kepada komputer saja. Setiap peralatan elektronik saat ini sebagian besar sudah memiliki monitor. Jadi secara umum monitor merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengamati ataupun memonitor kerja sebuah perangkat elektronik. Jika di artikan secara khusus di bidang komputer, monitor adalah alat yang digunakan untuk menampilkan gambar yang di hasilkan oleh komponen grafis pada CPU. Pada prinsipnya monitor adalah alat penampil yang menghasilkan gambar yang dapat dengan mudah kita lihat dan amati.
Saat ini memang banyak yang lebih memilih monitor generasi terbaru yaitu LCD, LED, dan Plasma. Tetapi ketahui-lah kalau monitor ini memiliki kekurangan maupun kelebihannya. Lebih baik kita melihat dan membandingkan dengan monitor jadul seperti CRT atau tabung. Barulah memutuskan mau memilih monitor yang mana.